Now you can Subscribe using RSS

Submit your Email

Thursday, September 04, 2014

Tuan Guru Syekh H Syamsuddin Hasibuan dan Persulukan Darussalam Baru

Tony
Hari ulang tahun (HUL) ke-25 Persulukan Darussalam Baru yang terletak di Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Labuhanbatu Utara, Sabtu (4/5) dihadiri berbagai tokoh di Sumatera Utara, termasuk ketua DPD Partai Demokrat Sumatera Utara HT Milwan. Persulukan ini didirikan Tuan Guru Syekh M Naim Al Kholidi Naqsabandiyah sejak tahun 1926.

Tuan Guru Syekh H Syamsuddin Hasibuan dalam sambutannya mengatakan, Syekh M Naim Al Kholidi Naqsabandiyah adalah sosok pendiri persulukan yang didirikan sejak tahun 1926 dan mampu bertahan hingga saat ini.

“Hidup beliau (Syekh M Naim Al Kholidi Naqsabandiyah) senantiasa diperuntukkan guna mengembangkan agama Allah, berpindah- pindah tetap dengan tujuan menyebarkan syiar Islam. Melalui HUL ini mari bersama kita mengenang dan menjadikan visi misi selagi hayat dikandung badan, tetap berusaha untuk mengembangkan agama Allah seperti beliau,” kata Syamsuddin Hasibuan.

Dijelaskan H Syamsuddin Hasibuan menambahkan, persulukan Darussalam Baru didirikan bertujuan guna menciptakan hamba- hamba Allah yang soleh dan patuh terhadap orang tua, serta nusa dan bangsa.

Sementara Ketua DPD Partai Demokrat Sumut H T Milwan mengatakan, kehadirannya dalam peringatan HUL tersebut merupakan rasa syukur yang sangat mendalam, petunjuk dan penguatan diri.

“Saya sangat bersyukur sekali, inilah penguatan diri saya, ini merupakan petunjuk bagi saya untuk dapat hadir dan bertemu secara langsung dengan Tuan Guru Syekh H Syamsuddin Hasibuan yang merupakan imam dalam menjalankan agama Allah di persulukan ini,” kata HT Milwan.

Ditambahkan HT Milwan, tidak ada seorangpun manusia di bumi yang sempurna, alangkah baiknya dalam kekurangan dan ketidak sempurnaan itu dirinya dapat menjadi manfaat bagi orang banyak.

“Janganlah kita merasa sombong dan mengaku hebat. Sebaik-baiknya manusia itu adalah manusia yang dapat bermanfaat bagi orang lain. Untuk itu, saya ingin di masa akhir saya, dapat bermanfaat bagi orang banyak,” kata H T Milwan.

Sementara Ketua MUI Kabupaten Labura H Darkin Tanjung SPd mengatakan, rasa syukur yang mendalam atas kehadiran Ketua DPD Partai Demokrat Sumut H T Milwan pada HUL tersebut, serta memberikan apresiasi terhadap niat mantan Bupati Labuhanbatu 2 periode itu untuk dapat berkumpul bersama di Persulukan Darussalam Baru.

"Pemimpin yang benar itu, adalah sosok yang tidak lupa dengan agama dan sang khalik serta perduli dengan orang banyak, untuk itu, saya sangat mendukung langkah- langkah yang dilakukan Pak  HT Milwan,” kata Ketua MUI Labura.

Bupati Labuhanbatu Utara H Khairuddinsyah Sitorus SE dalam sambutannya yang disampaikan Kepala BKD Pemkab Labura Ridwan SIP mengatakan, persulukan merupakan lembaga non formal guna menciptakan santri yang mampu mengembangkan nilai- nilai spiritual dan mental keagamaan. Pemkab Labura sangat berterima kasih sekali atas berdirinya persulukan.

“Diharapkan generasi yang dipimpin di lembaga persulukan ini dapat menjadi contoh dan tauladan serta dapat ditumbuhkembangkan ke depan,” kata Ridwan. Hadir juga dalam HUL ke-25 Tuan Guru Syekh M Naim Al Kholidi Naqsabandiyah itu, Ketua DPC Partai Demokrat Labuhanbatu H Mukhlis Hasibuan, Sekretaris DPC Partai Demokrat Ibrahim SIP, Wakil Ketua DPRD Labuhanbatu Sawal Effendi Hasibuan SE, Ketua Komisi B DPRD Labuhanbatu Akhyar P Simbolon SE dan anggota DPRD Labusel H Panggar Nasution. (metrosiantar)

Tony / Author & Editor

‘Menempuh jalan suluk’ berarti memasuki sebuah disiplin selama seumur hidup untuk menyucikan qalb dan membebaskan nafs (jiwa)

Coprights @ 2016, Blogger Templates Designed By Templateism | Distributed By Gooyaabi Templates